Suara.com - Petahana Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dinilai kandidat paling kuat dalam Pemilihan Kepala Daerah Serentak Februari 2017 nanti. Lawan yang bisa mengalahkan Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta adalah sosok kepala daerah yang berprestasi.
Direktur Lembaga Informasi Komunikasi & Strategis (LINKS) Teuku Gandawan Xasir mengatakan, kandidat yang bukan kepala daerah dan sukses membangun daerahnya dianggap sulit untuk bersaing melawan Ahok.
"Kandidat yang kuat melawan Petahana dalam Pilkada DKI adalah kepada daerah yang sukses membangun daerahnya," kata Teuku dalam sebuah diskusi tentang Kepemimpinan Daerah di Hotel Sofyan Betawi, Jakarta Pusat, Minggu (21/8/2016).
Menurut dia, warga Jakarta masyarakat yang rasional dan memiliki pendidikan rata-rata lebih tinggi dibanding daerah lain. Sehingga, mereka lebih percaya pada figur yang sudah terbukti mampu memimpin suatu daerah, ketimbang sosok yang belum pernah berkecimpung dalam pemerintahan daerah.
"Warga Jakarta lebih percaya pada sosok yang sudah teruji dan berhasil memimpin sebuah daerah dari pada yang belum pernah memimpin daerah," ujar dia.
LINKS Riset Indonesia ini melihat sosok kepala daerah yang sukses dan dianggap yang paling kuat melawan Ahok adalah Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dan Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo.
"Contohnya adalah Yoyon Riyo Sudibyo, dia adalah salah satu kepala daerah yang sukses dalam memimpin Kabupaten Batang. Dia mendapatkan berbagai pengakuan dan penghargaan. Jakarta sangat membutuhkan Yoyok dan para pemimpin daerah lain yang sudah terbukti berhasil. Jika mereka dicalonkan oleh Partai Politik berpasangan maju di DKI, akan mampu mengalahkan Ahok," tutur dia.