Suara.com - Dengan nada bercanda, Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku tetap lebih tertarik untuk menjadi gubernur daripada menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral untuk menggantikan Arcandra Tahar.
"Nggak mampu aku (jadi menteri ESDM)," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (19/8/2016).
Ahok sebenarnya memiliki latar belakang teknik geologi yang didapatkan ketika kuliah di Fakultas Teknik Universitas Trisakti. Dengan nada berkelakar, dia mengatakan sekarang sudah tak menguasai ilmu itu lagi.
"Sudah balikin, pulangin ke dosen ilmunya," kata Ahok sambil tertawa.
Berbeda dengan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah DKI Jakarta Heru Budi Hartono ketika menjawab saran Ahok untuk mendaftar menjadi sekretaris daerah.
Dengan nada bercanda pula dia mengatakan lebih berminat menjadi menteri ESDM ketimbang sekretaris daerah.
"Saya mau ikut tes jadi menteri ESDM saja (kalau ada), lebih minat ESDM," kata Heru kepada Suara.com sambil tertawa, Kamis (18/8/2016).
Heru mengatakan nanti akan melihat perkembangan, apakah mendaftar menjadi sekda atau tidak.
"Kalau soal (jabatan) sekda tunggu perkembangan, kan tes terbuka yang berminat pasti banyak," ujar Heru.
Kursi menteri ESDM sekarang belum ada yang mengisi secara definitif setelah Arcandra Tahar dicopot Presiden Joko Widodo gara-gara masalah kewarganegaraan.