Bayi di Sukabumi Meninggal karena Bakteri E Coli

Jum'at, 19 Agustus 2016 | 13:22 WIB
Bayi di Sukabumi Meninggal karena Bakteri E Coli
Ilustrasi bakteri. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang bayi berusia delapan bulan meninggal dunia karena terinfeksi bakteri escherichia coli atau E-coli. Nama bayi itu Elvio.

Elvio meninggal saat menjalani perawatan di RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Jawa Barat. Elvio merupakan putra kedua pasangan Marrisa (24) dan Reza (24) warga Balandongan, Kota Sukabumi.

Bayi itu sempat dilarikan ke RSUD R Syamsudin SH dengan bantuan Patwal Polres Sukabumi karena terjebak di kerumunan para pengunjuk rasa di Jalan Sudirman pada Selasa (16/8/2016).

"Saat dibawa ke rumah sakit, anak saya sudah kritis dan kondisi kesehatannya terus menurun dan harus dirawat intensif di ruang ruangan Intensive Care Unit (ICU)," kata ibu kandung Elvio, Marrisa kepada wartawan di Sukabumi, Jumat (19/82016).

Setelah menjalani perawatan, bayi lelaki ini meninggal, Kamis (18/8/2016). Sebelum meninggal anak keduanya itu sempat menunjukan peningkatan kesehatan seperti panasnya turun dan kondisi kesehatannya sempat stabil.

Sementara, Humas RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, Phicco Fontana mengatakan sebelum meninggal Elvio sempat terkena serangan bakteri e coli yang membuat kondisinya drop dan mengalami dehidrasi berat. Saat dibawa ke rumah sakit, kondisi bayi ini juga sudah kritis.

"Bakteri ini biasanya berkembang di tempat-tempat atau lingkungan yang tidak higienis seperti makanan atau alat makan yang digunakan bayi ini," katanya.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada warga agar selalu menjaga pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di rumah atau lingkungannya masing-masing, apalagi memiliki balita. Sebelum menggunakan alat makan sebaiknya dicuci dahulu hingga bersih dan cuci tangan dengan sabun. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI