Suara.com - Dua hari menjabat Plt Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Luhut Binsar Pandjaitan langsung memimpin rapat bersama dengan pejabat Direktorat Jenderal Minyak dan Gas serta Satuan Kerja Khusus Pelaksana Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi di Kementerian ESDM.
Rapat yang dimulai sejak pukul 14.00 WIB membahas tentang proyek-proyek strategis dan isu-isu terkini yang ada di sektor minyak dan sas.
Menurut Luhut, rapat fokus membahas Blok Masela, Blok Mahakam, Natuna, IDD Selat Makassar, Proyek Jangkrik dan kilang minyak.
"Banyak yang dibahas. Nanti saja kalau sudah selesai akan saya jelaskan," kata Luhut di Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Kamis (18/8/2016).
Sebelumnya, pagi tadi Luhut melakukan pertemuan dengan Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi di Kementeri Koordinator Kemaritiman.
Kedatanga Amien untuk membahas terkait Blok Masela yang dulunya sempat membuat kegaduhan para Menteri yakni Rizal Ramli dan Sudirman Said.
"Ya itu lagi dihitung semua sama mereka (SKK Migas). Karena angka-angka itu bukan dari Pak Candra, Pak Candra tanya 'cost structure-mu gimana?'. Ya mereka (SKK Migas) keluarin, dikoreksi Pak Candra, mereka (SKK Migas) iyakan, makanya itu dapat angka 15 miliar dolar AS. Seperti itu-itu lah pembahasannya," kata Luhut.