Gloria mengatakan bisa mengambil hikmah atas kegagalan bertugas menjadi Paskibraka di Istana Merdeka karena masih tercatat sebagai warga negara Prancis.
"Saya bisa menjadi lebih baik, harus sportif. Saya sudah harus menerima kenyataan, ini adalah awal bukan akhir dari saya. Mengibarkan bendera dan menurunkan hanya prosesi satu acara," kata dia.
Dia bersyukur sudah mendapatkan pelatihan selama lima bulan di pusat karantina calon Paskibraka.
"Prosesi diklat, ditempa dilatih secara fisik, mental menghadapi sebuah permasalahan. Saya tidak menyesal, saya bisa belajar dewasa. Segala hal yang saya inginkan belum tentu terwujud," kata Gloria.