Suara.com - Kabar Partai Gerindra bakal mengusung Sandiaga Uno dan Saefullah untuk menjadi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta di Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta periode 2017-2022 semakin menguat. Sandiaga merupakan kader Gerindra dan Saefullah merupakan Sekretaris Daerah DKI Jakarta.
"Sudah (pasti). Kemungkinan besar Sandiaga Uno-Saefullah," kata Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Mohamad Taufik di gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (15/8/2016).
Setelah itu, Taufik yakin PDI Perjuangan akan keluar dari Koalisi Kekeluargaan. Koalisi ini sebelumnya beranggotakan tujuh partai yaitu Gerindra, PKS, PPP, PAN, PKB, Demokrat, dan PDI Perjuangan.
"Enam kan setuju. Kalau PDIP (mau maju) sendiri atau mau mendukung sendiri kita sudah punya Sandiaga-Saefulah," kata Taufik.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta menambahkan komunikasi untuk mengusung Sandiaga dan Saefullah dengan enam partai politik sudah dilakukan, walaupun sifatnya masih informal.
"Sekarang Sandiaga Uno pasti. Insya Allah enam partai (koalisi kekeluargaan) sepakat Sandiaga Uno-Saefullah," katanya.
Taufik menyebut julukan untuk duet Sandiaga-Saefullah adalah SS.
"Sandi-Saefullah untuk Jakarta beradab. Mantap kan? sudah pasti jadi itu," kata Taufik.
Bila isu tersebut benar, berarti benar analisa Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
"Bagus dong kalau Saefullah ikut (pilkada dan berpasangan dengan Sandiaga)," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.