Suara.com - Vanessa Marcotte (27) manajer akuntan perusahaan raksasa Google ditemukan sudah tak bernyawa di area Woodland, AS, tak jauh dari kediaman ibundanya. terkahir, Vanessa pamit ingin joging di sana. Korban diduga diperkosa sebelum dihabisi.
Sebelumnya, Vanessa dinyatakan hilang karena sudah sepekan tak pulang. Jasad korban baru berhasil ditemukan anjing pelacak Senin malam sekitar setengah mil dari rumah ibunya di Princeton, Massachusetts.
Pengacara distrik Josep Early mengatakan, hingga kini otoritas setempat belum bisa menemukan pelaku karena belum mengetahui motif pembunuhan.
"Belum ada fakta maupun saksi yang mendukung penyelidikan. Masyarakat mestinya peduli dan ikut membantu," katanya.
Sementara itu, Kepala Polisi Michele Powers meminta warga kota Woodland mau bekerjasama dengan memberikan keterangan yang dibutuhkan.
Vanessa merupakan lulusan Boston University dan belakangan diketahui bekerja di Google. Perusahaan search engine ini pun mengungkapkan bela sungkawanya.
"Vanessa Marcotte adalah karyawan Google yang baik. Dia bekerja di kantor New York sejak setengah tahun lalu. Pribadi yang ramah senyum, selalu menolong dan mencintai olahraga Boston, " tulis Google dalam pernyataan resminya.
"Kami sangat syok dan sedih, dan turu berduka cita untuk keluarga yang ditinggalkan," lanjutnya. (Metro)