Suara.com - Kabar bakal kembali naik ringnya Manny Pacquiao, berhadapan dengan juara dunia kelas welter WBO, Jessie Vargas, 5 November mendatang, dibantah Bob Arum.
Promotor Pacquiao itu menyatakan rencana pertarungan tersebut belum final. Gembar-gembor adanya duel antara Pacquiao dan Vargas hanyalah isu yang dikeluarkan Michael Koncz--penasehat Pacquiao.
Arum menegaskan yang bisa memutuskan pertarungan itu hanyalah Pacquiao. Dan rencananya Arum akan pergi ke Filipina pada 10 Agustus nanti untuk bertemu Pacquiao membahas rencana duel itu.
"Michael silakan mau ngomong apa saja. Tapi, saya belum pernah bicara dengan Manny terkait duel ini. Michael merasa lawan tersebut sangat kuat, tapi itu bagi Michael, bukan bagi Manny," ujar Arum.
"Manny-lah yang akan memutuskan siapa lawannya. Saya tidak tahu siapa yang Manny ingin lawan. Itu terserah dia memilih lawannya, bukan terserah saya ataupun Michael," lanjut Arum.
Sebelumnya, Pacquiao memang merencanakan comeback ke dunia tinju. Dia sempat menyatakan pensiun, karena ingin fokus ke dunia politik yang digelutinya sekarang selaku senator di Filipina.
Terakhir kali Pacquiao naik ring tinju, yakni saat menang angka mutlak atas Timothy Bradley, 9 April lalu, di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat.
Sepanjang karier profesionalnya, Pacquiao telah 66 kali bertarung, dimana rekor tandingnya adalah 58 kali menang (38 diantaranya menang KO), enam kali kalah (tiga KO), dan dua kali seri.
Pertarungan spektakuler yang pernah dilakoninya tentu saja ketika berhadapan dengan Floyd Mayweather Jr, 2 Mei 2015. Duel itu disebut-sebut sebagai yang terbesar di abad ini.
Petinju berjuluk "Pac Man" ini dinyatakan kalah angka mutlak dari Mayweather. Kekalahan itu memunculkan kontroversi lantaran Pacquiao dinilai tampil lebih agresif dibanding Mayweather.