Suara.com - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Nasional Demokrat Teuku Taufiqulhadi mengaku khawatir kalau nanti ternyata tidak ada pasangan calon penantang Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di pilkada Jakarta periode 2017-2022.
"Justru yang kami khawatirkan adalah tidak ada pasangan calon lain selain pasangan yang muncul, selain Pak Ahok. Hanya ada pasangan tunggal," kata Taufiq kepada Suara.com, Rabu (3/8/2016).
Taufiq mengaku senang jika muncul banyak pasangan kandidat. Dengan demikian pesta demokrasi akan lebih terasa jika ada persaingan.
"Tapi kalau sekarang ini ada banyak pasangan muncul, ya saya justru menyambut gembira. Tidak ada masalah apapun," ujar Taufiq.
Taufiq menambahkan seorang pemimpin yang mendapatkan jabatannya karena aklamasi, tidak akan dapat dinilai sejauhmana dia diinginkan oleh masyarakat. Sebab itu, dalam pilkada Jakarta harus ada kontestasi politik.
"Kalau tidak ada kontestasi itu adalah, tidak bisa kita melihat dukungan yang sejati dari masyarakat. Harus berlangsung kontestasi tersebut. Jadi tidak ada masalahnya bagi Nasdem, bagi partai pendukung Pak Ahok," kata Taufiq.