Bonek Harus Lebih Sabar Lagi, Menpora Tak Jadi Temui Mereka

Selasa, 02 Agustus 2016 | 17:11 WIB
Bonek Harus Lebih Sabar Lagi, Menpora Tak Jadi Temui Mereka
Menpora Imam Nahrawi [suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi batal menemui suporter klub Persebaya 1927 atau bonek di Stadion Tugu, Jakarta Utara, yang tadinya dijadwalkan hari ini jam 14.00 WIB. Sebab, Nahrawi harus mendampingi Presiden Tajikistan yang akan pulang ke negaranya.

"Maaf saya harus mendampingi Presiden Tajikistan untuk kembali tentu sebagai tamu negara saya harus dampingi pulang ke negaranya," kata Nahrawi di gedung Kemenpora, Jalan Gerbang Pemuda 3, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (2/8/2016).

Presiden Tajikistan datang ke Indonesia dalam rangka menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi World Islamic Economic Forum yang keduabelas di Jakarta Convention Center.

Nahrawi kemudian mengutus perwakilan kemenpora ke Stadion Tugu untuk mendengarkan aspirasi para bonek menjelang Kongres Luar Biasa PSSI yang akan diselenggarakan di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, pada Rabu (3/8/2016) dan Kamis (4/8/2016).

"Kami akan kirim wakil dari kemenpora untuk mendengar dan mencatat apa yang disampaikan teman-teman bonek nanti bersama sama mendorong tanggal 3 agustus ini aspirasi bonek diperhatikan dengan baik, dari peserta panitia kongres," ujar Nahrawi.

"Saya juga mendengar PSSI juga akan mendatangi bonek di Stadion Tugu, Jakarta Utara, untuk mendengar aspirasi mereka," Nahrawi menambahkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan bonek secara bertahap datang ke Jakarta sejak akhir pekan lalu. Mereka akan aksi untuk menuntut PSSI mengakui Persebaya 1927. Selain itu menuntut agar klub tersebut diikutsertakan dalam kancah kompetisi persepakbolaan nasional.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI