Suara.com - Calon gubernur Jakarta dari Partai Gerindra Sandiaga Uno menemui warga Kampung Pulo, Jakarta Timur, Minggu (31/7/2016) sekitar jam 18.00 WIB.
Tak semua warga mengenal Sandiaga yang ketika itu mengenakan pakaian warna biru.
"Saya baru lihat, nggak kenal," kata warga bernama Sri (34).
Sandiaga datang ke pemukiman tersebut untuk mendatangi acara konsultasi usaha yang digagas Indonesia Setara Foundation di RT 13, RW 3.
Meski baru pertamakali melihat Sandiaga, ibu penjual gorengan itu memuji ketampanannya.
Kemudian dari fisik dan sikapnya, Sri langsung menyimpulkan Sandiaga pantas untuk memimpin Ibu Kota.
"Ganteng kayaknya masih muda, cocok sih, jadi calon gubernur, kan yang dicari yang tegas," kata dia.
Di tengah pemukiman, Sandiaga sempat dikerubungi warga. Mereka bersalaman.
"Pak cocok pak jadi gubernur, cocok banget deh ah," kata Sri.
Langkah Sandiaga untuk masuk bursa masih berat. Partainya hanya memiliki 15 perwakilan di DPRD DKI Jakarta. Kurang tujuh kursi untuk memenuhi syarat.
Prabowo dan kadernya masih harus berjuang ekstra keras untuk menggalang koalisi dengan partai-partai lain.
Di atas kertas, saat ini Ahok sudah aman. Dia sudah didukung tiga partai: Nasdem, Hanura, dan Golkar. Total perwakilan ketiga partai di DPRD DKI sebanyak 24 orang atau melebihi batas yang hanya 22 orang. Belum lagi dukungan organisasi Teman Ahok yang kini sudah berhasil menghimpun sejuta pendukung secara riil.
Kalau PDI Perjuangan mendukungnya, jumlahnya bertambah dua kali lipat karena partai ini memiliki 28 kursi sendiri.