Suara.com - Kesedihan mendalam tengah dialami bos Formula 1, Bernie Ecclestone. Ibu mertuanya, Aparacida Schunck, diculik di Sao Paulo, Brasil, dan pihak penculik meminta tebusan 120 juta reais (sekitar Rp365 miliar).
Aparecida Schunck, ibu dari istri Ecclestone, Fabiana Flosi, disergap pada, Jumat (22/7/2016) malam waktu setempat.
Laporan itu tidak memberikan rincian dan polisi setempat tidak bisa dihubungi untuk memastikan laporan tersebut.
Ecclestone, yang menurut perkiraan majalah Forbes memiliki kekayaan senilai 3,1 miliar dolar AS bersama dengan keluarganya, dan salah satu orang paling berpengaruh dalam olahraga, menikahi Flosi pada 2012, tiga tahun setelah bertemu di Grand Prix Brasil.
Ecclestone, yang kini berusia 85 tahun, menceraikan istrinya saat itu, model asal Kroasia Slavica Radic, untuk menikah dengan Flosi. Ecclestone menikah dengan Radic selama 25 tahun.
Ecclestone dan Flosi tinggal di Inggris. Penculikan umum terjadi di Brasil pada dasawarsa lalu dengan beberapa orang diculik setiap hari, dan sering meminta tebusan senilai hanya beberapa ratus dolar.
Tindakan keras polisi, termasuk pembentukan divisi anti-penculikan khusus, mengurangi jumlah penculikan dan kejahatan menjadi lebih jarang. Brasil saat ini mengalami krisis ekonomi terburuk dalam hampir satu abad terakhir. (Antara/Reuters)