Bakal calon gubernur Jakarta Yusril Ihza Mahendra terkesan tidak terima dengan hasil survei yang dilakukan lembaga Saiful Mujani and Research Consultant yang menyebutkan elektabilitasnya berada jauh di bawah Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Saiful Mujani itu kan grupnya, sama kayak Cyrus Network. Jadi kalau temannya, angkanya di-upgrade 10 persen, sedangkan lawannya di-downgrade 10 persen," kata Yusril ketika menghadiri acara silaturahmi dengan Majelis Pelayan Jakarta di komplek Masjid Baitul Mughni, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (26/7/2016).
Yusril menambahkan selama ini hasil survei terhadap bakal calon gubernur Jakarta selalu berbeda-beda. Tetapi, Ahok selalu dalam posisi menang.
"Kalau yang disurvei itu 14 nama, saya katanya hanya didukung 10 persen responden.Tapi kalau head to head, hasilnya justru berbeda. Versi Saiful Mujani, Pak Ahok 53 persen, saya 26 persen," kata Yusril.
Ketua Umum Partai Bulan Bintang mengatakan ada lembaga survei yang menempatkan elektabilitasnya terpaut tipis dengan Ahok. Hasil survei tersebut diakui Yusril membuat percaya diri.
"Kalau head to head pada beberapa survei lainnya justru angkanya makin tipis. Ada yang menyebut Ahok 43 persen, saya 34 persen. Ada juga yang merilis Ahok 40 persen, saya 35 persen, ya santai saja," kata Yusril.
"Saiful Mujani itu kan grupnya, sama kayak Cyrus Network. Jadi kalau temannya, angkanya di-upgrade 10 persen, sedangkan lawannya di-downgrade 10 persen," kata Yusril ketika menghadiri acara silaturahmi dengan Majelis Pelayan Jakarta di komplek Masjid Baitul Mughni, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (26/7/2016).
Yusril menambahkan selama ini hasil survei terhadap bakal calon gubernur Jakarta selalu berbeda-beda. Tetapi, Ahok selalu dalam posisi menang.
"Kalau yang disurvei itu 14 nama, saya katanya hanya didukung 10 persen responden.Tapi kalau head to head, hasilnya justru berbeda. Versi Saiful Mujani, Pak Ahok 53 persen, saya 26 persen," kata Yusril.
Ketua Umum Partai Bulan Bintang mengatakan ada lembaga survei yang menempatkan elektabilitasnya terpaut tipis dengan Ahok. Hasil survei tersebut diakui Yusril membuat percaya diri.
"Kalau head to head pada beberapa survei lainnya justru angkanya makin tipis. Ada yang menyebut Ahok 43 persen, saya 34 persen. Ada juga yang merilis Ahok 40 persen, saya 35 persen, ya santai saja," kata Yusril.