Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak ingin ada perayaan yang berlebihan atas pencapaian Pemerintah Kota administrasi Jakarta Pusat yang berhasil mendapatkan penghargaan Adipura Kirana dari pemerintah pusat.
Ahok juga telah meminta Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede untuk tidak melakukan arak-arakan.
"Saya tidak ingin ada arak-arakan Pak Wali Kota. Malu saya, norak, Cempaka Putih masih kotor," kata Ahok saat memberikan kata sambutan di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/7/2016).
"Malu saya dapat Adipura tapi kotanya masih temukan sampah dan jalan kotor," Ahok menambahkan.
Mantan Bupati Belitung Timur ini meminta kepada Mangara untuk bisa mengajak petugas yang turut ambil andil atas kebersihan di Jakarta, semisal petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum dan Pekerja Harian Lepas untuk foto bersama.
"Ya sudah foto di depan Balai Kota saja, kayak orang biasa saja. Lurah dan pasukan warna-warni diajak," kata Ahok.
Diketahui, Kota administrasi Jakarta Pusat mendapat penghargaan Adipura Kirana dari pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Adipura Kirana merupakan penghargaan yang diberikan kepada kota di Indonesia yang berhasil dalam keberhasilan serta pengelolaan lingkungan hidup.