Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah dan Kebudayaan Anies Baswedan, secara tegas memastikan tidak akan ada lagi peloncoan di sekolah. Katanya, revolusi mental harus diterapkan di dunia pendidikan.
"Mulai sekarang kami menegaskan ada revolusi mental di pendidikan. Bullying, perploncoan, praktik-praktik penindasan dilarang, ditiadakan, dan dibuat ini sebagai proses yang sistematis," kata Anies, di SDN Polisi 1, Jalan Paledang Nomor 45, Bogor, Jawa Barat, Senin (18/7/2016).
Anies melanjutkan, peran negara untuk berikan rasa aman dan nyaman di sekolah harus tercipta. Hal ini merupakan permintaan langsung dari Presiden Joko Widodo sebagai bentuk implementasi Nawacita.
"Negara ingin menghadirkan rasa aman di sekolah-sekolah kita. Dan ini adalah instruksi Bapak Presiden, ini adalah janji di Nawacita dan kita terjemahkan hal itu di hari-hari pertama sekolah," tutur Anies.
Anies mengakui, di beberapa sekolah sempat terjadi perpeloncoan. Namun hal sesegara mungkin bisa dicegah.
"Memang kemarin ada (perpeloncoan), tapi langsung saya intruksikan untuk di cek. Hari ini ada laporan, hari Sabtu dan Minggu dan semua laporan itu langsung kita tindaklanjuti. Karena kita langsung bertindak, makanya tidak jadi MOSnya," kata Anies.