Turki Panas, WNI Diimbau Jangan Panik

Siswanto Suara.Com
Minggu, 17 Juli 2016 | 00:04 WIB
Turki Panas, WNI Diimbau Jangan Panik
Kudeta militer Turki gagal (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto ikut mencermati perkembangan situasi di Turki saat ini. Dia berharap dalam situasi yang masih berkecamuk, perwakilan RI di sana dapat melindungi warga negara Indonesia.

"Saya yakin KBRI telah melakukan bantuan-bantuan secara tepat dan saya harapkan pihak Deplu dan Kementerian Luar Negeri melakukan komunikasi yang aktif. Sehingga warga negara Indonesia di sana selamat," ujar Setya Novanto usai nonton bersama film Rudy Habibie di Plaza Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (16/7/2016).

Kedutaan Besar Republik Indonesia di Istanbul, katanya, harus memastikan keamanan WNI agar tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.

Novanto berharap WNI yang saat ini masih berada di Turki tetap tenang.

Novanto yakin pemerintah telah mempersiapkan berbagai hal yang dibutuhkan.

Turki memanas oleh usaha kudeta yang terjadi kemarin malam dan berakhir gagal.

Usaha kudeta memakan korban jiwa berjumlah sedikitnya 90 orang tewas dan lebih 100 orang terluka dalam upaya kudeta.

Dewan Perwakilan Rakyat mengecam upaya kudeta militer terhadap pemerintahan sipil yang terpilih secara demokratis dan dilindungi oleh konstitusi, yang dipimpin oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan dan Perdana Menteri Binal Yildrim.

“DPR RI mencermati dan prihatin perkembangan situasi di Turki saat ini. Oleh karena itu, kami berharap dalam situasi yang masih berkecamuk, para perwakilan RI dapat melindungi WNI di Turki yang jumlahnya sekitar 2.700, terutama 800 WNI yang ada di Istanbul dan 400 WNI yang ada di Ankara,” kata Ketua Komisi I DPR RI Abdul Kharis Almasyhari. (Ika Putri Indah Puspita)

REKOMENDASI

TERKINI