Suara.com - Sejumlah video yang memperlihatkan detik-detik terjadinya serangan teror di Nice, Prancis, Kamis (14/7/2016) muncul di dunia maya. Video dari dua sisi berbeda memperlihatkan truk tersebut menabraki puluhan orang yang sedang menghadiri perayaan Bastille Day di kawasan Promenade du Paillon. Sedikitnya 84 orang meninggal dunia, sementara 50 lainnya cedera.
Di salah satu video, terlihat seorang pengendara motor berupaya menghentikan truk yang kemudian mempercepat lajunya ke arah kerumunan orang. Video tersebut diambil dari sebuah balkon gedung yang terletak di sekitar lokasi. Awalnya, si pengendara motor memacu sepeda motornya di samping truk tersebut. Kemudian, ia melompat dari motornya dan berlari mengejar truk itu.
Ia lalu melompat, berupaya bergantung di bak truk. Pascainsiden, pihak berwajib menemukan tumpukan senjata, termasuk granat tangan di dalam truk tersebut.
Si pengendara motor terus bergantung di truk tersebut, sementara para polisi di sekitar lokasi menembaki bagian depan truk sebagai upaya untuk menghentikan si pengemudi. Seperti diketahui, pengemudi diketahui warga Prancis keturunan Tunisia dan akhirnya terbunuh.
Tidak diketahui dengan pasti, apakah truk tersebut sudah terlebih dahulu menabraki orang saat video tersebut dibuat. Namun, yang jelas, dalam video yang dibuat dari balkon tersebut, sejumlah petugas sudah berupaya menghentikan truk dan menembaki supirnya.
Sejumlah petugas kepolisian juga terlihat berlarian keluar dari mobil mereka dan menembaki supir truk, sebelum truk tersebut mencapai kerumunan massa.
Dalam sebuah video lain yang diunggah ke Youtube, terlihat truk tersebut menabraki orang. Disebutkan bahwa truk tersebut melintasi jalanan tempat diselenggarakannya perayaan sejauh 1 mil atau lebih dari 1,5 km.