Setelah mengetahui ada narapidana bernama Anwar alias Rijal (24) yang kabur dari Rutan Salemba pada 7 Juli 2016, membuat Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta kepada setiap pengurus Rukun Tetangga dan Rukun Warga untuk meningkatkan kewaspadaan.
"Saya tahu kemarin ada narapidana yang kabur. Makanya saya sudah sampaikan ke lurah, camat serta RT dan RW supaya tingkatkan kewaspadaan," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (13/7/2016).
Djarot meminta kepada warga apabila mengetahui keberadaan Anwar untuk diamankan serta diserahkan kepada pihak yang berwajib.
Diketahui, Anwar divonis hukuman seumur hidup karena terbukti telah memperkosa dan membunuh siswi Madrasah Tsanawiyah Al-Mubarak, Jatiluhur, Jakarta Pusat bernama Adinda Anggia Putri (12).
Saat itu mayat Adinda ditemukan di hutan milik Perhutani di Desa Pangaur, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Kalau dapat arahnya dimana, begitu ya, supaya ditangkap," kata Djarot.
Mantan Wali Kota Blitar ini juga menyarankan kepada pengurus RT/RW serta pihak kelurahan untuk mencari informasi keberadaan Anwar dari istri atau kerabatnya.
"Kan pasti berhubungan sama istrinya. Pasti dia hubungi saudara-saudaranya kalau dia masih di Jakarta. Tetapi kalau tidak di Jakarta, pasti di luar kota," katanya yang merasa yakin Anwar bisa diriingkus dalam waktu dekat oleh polisi.
Diberitakan sebelumnya, Anwar kabur dari Rutan Salemba, Jakarta Pusat berkat bantuan dari isterinya yang bernama Ade Irma. Dalam rekaman CCTV, dalam rekaman Anwar terlihat mengenakan jilbab berwarna hitam dan memakai kacamata sambil menggendong anak untuk mengelabui para petugas.
Selain itu petugas kepolisian dari Polda Metro Jaya juga telah menyebarluaskan foto buronan bernama Anwar ke publik serta ke sejumlah Polda di daerah lain.