Suara.com - Rekaman suara kokpit (CVR), salah satu kotak hitam pesawat EgyptAir MS804 yang jatuh di Laut Mediterania, 19 Mei 2016 lalu, mengungkap sesuatu yang mengejutkan. Dari analisis CVR, diduga ada upaya untuk mematikan kebakaran yang terjadi di atas pesawat, sebelum akhirnya Airbus A320 itu jatuh, demikian disampaikan komite penyidik kecelakaan pesawat Selasa (5/7/2016).
Pesawat itu jatuh saat melakukan penerbangan dari Paris, Prancis, ke Kairo, Mesir. Seluruh penumpang dan kru yang berjumlah 66 orang tewas. Penyebab jatuhnya pesawat belum diketahui.
Analisis awal terhadap alat perekam data penerbangan (FDR) pesawat mengungkap adanya asap di toilet pesawat dan tempat yang dinamakan "avionics bay". Sementara itu, analisis terhadap serpihan bagian depan pesawat menunjukkan adanya kerusakan akibat peningkatan suhu dan jelaga.
FDR pesawat dibawa ke Kairo pekan ini setelah diperbaiki di laboratorium milik biro kecelakaan pesawat (BEA) Prancis. Informasi dari FDR menunjukkan adanya kebakaran yang terjadi di pesawat sebelum jatuh.
Sementara itu, sebuah CVR biasanya menangkap percakapan antara para pilot, juga suara alarm-alarm yang ada di kokpit. Suara gangguan mesin juga bisa terekam dalam CVR.
Para penyidik akan melakukan analisis lebih jauh terhadap rekaman suara yang ada dalam CVR. Mereka juga belum mengesampingkan penyebab apapun dari insiden tersebut. (Reuters)
Kotak Hitam EgyptAir Ungkap Adanya Upaya Pemadaman Api
Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 06 Juli 2016 | 03:00 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI