Bom Bunuh Diri Solo, Polisi Telusuri Jaringan Lelaki Pasar Kliwon

Selasa, 05 Juli 2016 | 14:28 WIB
Bom Bunuh Diri Solo, Polisi Telusuri Jaringan Lelaki Pasar Kliwon
Keamanan di Bandara Soekarno-Hatta [suara.com/Dian Kusumo Hapsari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia belum bisa memastikan Nur Rohman (30), pelaku bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta, Jawa Tengah, berasal dari kelompok mana. Hingga saat ini, polisi masih terus menelusuri jaringan serta motifnya. Nur Rohman merupakan warga RT 1, RW 12, Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.

"Terkait kelompok mana dan jaringan mana, saya sudah katakan kita lakukan proses penelusuran," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Polisi Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (5/7/2016).

Agus mengatakan saat ini Polri sedang berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan pengejaran dan penangkapan terhadap para teroris.

Agus berharap Disarse Victim Identification Densus 88 Polri bisa menelusuri lebih jauh terkait identitas dan latar belakang Nur Rohman.

"Sebagaimana diketahui, kita lakukan upaya-upaya penangkapan dan penegakan hukum kepada yang tergabung dalam teroris, termasuk akhir tahun 2015. Ada sampai Surabaya. Mudah-mudahan identifikasi yang dilakukan Tim DVI bisa menemukan hasil, sehingga bisa menentukan paling tidak dari kelompok mana terkait," tutur Agus.

Kronologis

Agus menjelaskan kronologis kejadian ledakan bom bunuh diri di Mapolresta Surakarta pagi tadi.

"Peristiwa tersebut terjadi antara pukul 07.30 sampai 7.40, ketika seorang pengendara motor memasuki halaman Polres Solo, kemudian diberhentikan oleh salah satu anggota Provost yang laksanakan tugas. Dan tidak lama kemudian terjadi ledakan," tutur Agus.

Kejadian tersebut menewaskan pelaku dan melukai anggota Provost Polresta Surakarta Brigadir Bambang Adi Cahyono.

"Akibat peristiwa itu pengendara sepeda motor yang kita duga pelaku, meninggal dunia. Anggota kami Brigadir Bambang mengalami luka pada mata, bagian sebelah kiri dan luka bakar di sebagian tubuhnya," kata Agus.

Agus melanjutkan, saat ini Bambang sedang dalam penanganan tenaga medis.

"Saat ini teman kami (Bambang) dirawat di salah satu Rumah Sakit di Surakarta," tutur Agus.

REKOMENDASI

TERKINI