Kementerian Agama menjelaskan soal hasil pengamatan tim hisab rukyat guna menentukan penetapan 1 Syawal 1437 Hijriyah atau hari raya Idul Fitri, Senin (4/7/2016).
Anggota Tim Hisab Rukyat Kemenag, Cecep Nurwendaya, mengatakan ada 90 titik di seluruh Indonesia memperlihatkan jika ketinggian hilal masih negatif atau terbenam lebih dulu dari matahari. Akan tetapi, timnya masih menunggu laporan dari seluruh titik rukyat sore.
"Dengan ketinggian kompak, hasil perhitungan secara hisab, jatuh pada Rabu, 6 Juli, konfirmasi menunggu nanti, nanti (tim rukyat) akan seluruhnya melaporkan," kata Cecep dalam pemaparan di gedung Kementerian Agama, Jalan M. H. Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (4/7/2016).
Proses sidang isbat yang rencananya digelar pada pukul 19.00 WIB akan dilakukan secara tertutup. Hasilnya akan diumumkan kepada publik melalui konferensi pers.
Sidang isbat yang digelar sejak pukul 17.00 WIB dihadiri sejumlah perwakilan. Di antaranya Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin, Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin, anggota Komisi VIII DPR, perwakilan duta besar Iran untuk Indonesia, perwakilan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, Badan Informasi Geospasial, dan sejumlah Organisasi Masyarakat turut hadir dalam sidang Isbat tersebut.