Suara.com - Karniti (65), warga Balepunah Desa Ranca Garut Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak jatuh pingsan di depan Presiden Joko Widodo saat pembagian paket sembako di daerah itu, Senin (4/7/2016).
Karniti, sejak pagi mendatangi lokasi pusat pembagian sembako di kampung Ranca Garut dengan berjalan kaki sepanjang 3 kilometer dari rumahnya.
Kemungkinan ia jatuh pingsan akibat kelelahan dan kecapaian, setelah menunggu berjam-jam sejak pagi.
Apalagi, ia menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan kondisi perut kosong.
"Kami mengobati Karniti hingga kembali sadar," kata Ketua Tim Medis Pos Pelayanan Kesehatan Heru Haerudin di Lebak, Senin.
Menurut dia, petugas medis telah mengecek kondisi kesehatan Karniti, namun tidak begitu membahayakan. Kondisi tubuhnya tidak mengalami penyakit penyerta, seperti darah tinggi maupun jantung.
Ia jatuh pingsan di depan Presiden Joko Widodo itu hanya kelelahan dan kecapaian saja.
Pembagian sembako juga saling berdesakan, sehingga mengeluarkan tenaga banyak.
"Kami berharap Karniti banyak istirahat dan tidak kecapaian lagi, terlebih bulan puasa itu," katanya.
Sementara itu, Karniti mengaku dirinya jatuh pingsan itu karena seperti mimpi melihat Bapak Presiden Jokowi secara langsung.