Suara.com - Sejumlah anggota DPR ditangkap KPK karena tersangkut kasus korupsi dalam kurun waktu dua tahun belakangan. Menanggapi hal itu, Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman berharap kadernya tak ada yang berurusan dengan komisi anti rasuah itu.
"Mudah-mudahan dari PKS tidak ada yang seperti itu," kata Sohibul di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta, Minggu (3/7/2016).
Sohibul prihatin wakil rakyat justru banyak yang tersangkut korupsi dan berakhir di jeruji besi. Karenanya, hal itu bakal dijadikan bahan instropeksi bagi fraksi PKS di DPR.
"Kita sampaikan, hal-hal apa saja yang tidak boleh dan kita melarangnya. Aturannya sekarang, gratifikasi saja tidak boleh apalagi begitu (korupsi)," kata dia.
Tak lupa, Sohibul juga mengingatkan para kadernya tak menerima apapun bentuk parcel saat lebaran nanti. Dia khawatir, parcel bisa berujung kasus gratifikasi.
"Kita ikuti saja apa yang menjadi aturan di negara ini," ujarnya.
Bicara soal parcel lebaran, Sohibul punya cerita sendiri. Pernah suatu waktu, dia menerima parcel sebuah guci dari koleganya.
Takut berujung masalah, Sohibul berkonsultasi dengan Ketua KPK saat itu, Taufiequrahman Ruki. Dia kemudian disarankan agar menyerahkan hadiah tersebut kepada KPK.
"Mudah-mudahan tidak terima (parcel) tahun ini. Tapi kalau kue saya dapat," ucapnya.