Suara.com - Kewarganegaraan para korban jiwa dalam serangan bom bunuh diri di Bandara Ataturk, Istanbul, Turki, Selasa (28/6/2016) malam, sudah diketahui. Sebanyak 23 korban merupakan warga negara Turki, sementara 13 lainnya merupakan warga negara asing, demikian disampaikan kantor kepresidenan Turki seperti dikutip Reuters.
Sebelumnya diberitakan, dua diantara korban tewas merupakan warga negara Ukraina dan Iran. Sementara itu, media Arab Saudi melaporkan bahwa tujuh di antara korban luka merupakan warga negara Arab Saudi. Ketujuhnya dilaporkan berada dalam kondisi stabil.
Sedikitnya 150 orang terluka dalam serangan tersebut. Pemerintah Turki menuding ISIS sebagai dalang serangan tersebut.
Serangan dilakukan oleh tiga pelaku. Sebelum meledakkan diri, ketiga pelaku memberondong para penumpang di bandara dengan menggunakan senapan semi otomatis.
Pihak berwajib membantah ada pelaku keempat yang berhasil melarikan diri. Namun, mereka mengatakan kemungkinan adanya pelaku keempat masih diselidiki. (Reuters)
Bom Bunuh Diri Bandara Ataturk Tewaskan 23 Warga Turki dan 13 WNA
Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 29 Juni 2016 | 17:19 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
5 Fakta Terbaru Bom Turki, Erdogan Tetap Hadir di KTT G20 Bali
15 November 2022 | 13:10 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI