Dua Juta Warga Inggris Teken Petisi Tuntut Referendum Ulang

Ruben Setiawan Suara.Com
Minggu, 26 Juni 2016 | 03:15 WIB
Dua Juta Warga Inggris Teken Petisi Tuntut Referendum Ulang
Bendera Inggris berkibar di sebuah jendela rumah di London. (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hanya beberapa hari setelah Inggris memutuskan untuk keluar dari keanggotaan Uni Eropa, lebih dari 2 juta warga Inggris menandatangani sebuah petisi menuntut digelarnya referendum ulang. Petisi ini memaksa para legislator di Parlemen Inggris untuk setidaknya memperdebatkan permintaan tersebut.

Parlemen memiliki kesepakatan untuk memperdebatkan petisi apa pun yang diunggah ke website mereka dan didukung oleh lebih dari 100.000 tanda tangan.

Petisi yang sudah dibuka sejak sebelum referendum tanggal 23 Juni lalu ini menuntut agar pemerintah menggelar pemungutan suara ulang apabila jumlah pemilih yang memberikan suara bagi "leave" atau "remain" kurang dari 60 persen dengan keikutsertaan peserta referendum kurang dari 75 persen.

Hasil referendum hari Kamis menunjukkan bahwa 52 persen pemilih, yakni 17.410.742 orang mendukung Brexit, atau keluarnya Inggris dari Uni Eropa, dengan keikutsertaan pemilik hak suara hanya 72 persen saja dari seluruh pemilik hak suara sah di seluruh Inggris.

Hingga Sabtu malam waktu setempat, petisi itu sudah ditandatangani oleh 2.005.101 orang. Menjelang malam, setiap menitnya, ada 3.000 orang yang menandatangani petisi tersebut.

Sebagian besar yang memberikan tandatangannya adalah mereka yang berasal dari daerah-daerah kantung pendukung "remain", atau yang menginginkan Inggris tetap dalam Uni Eropa, termasuk London.

Perdana Menteri David Cameron, yang pada Jumat mengatakan akan mengundurkan diri pada Oktober setelah gagal mempertahankan agar Inggris tetap di Uni Eropa, mengatakan bahwa tidak akan ada referendum kedua. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI