Suara.com - Juru bicara relawan Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas, curhat dengan banyaknya tudingan miring seputar pengumpulan satu juta salinan KTP warga Jakarta. Hal itu disampaikan Amalia saat memberikan sambutan dalam acara buka bersama yang digelar Garda Muda Partai Nasdem, malam ini.
Dia meminta tiga partai pendukung Ahok: Nasdem, Hanura, dan Golkar, membantu Teman Ahok untuk menepis berbagai isu miring.
"Teman Ahok lagi disorot, lagi banyak ditembakin, dikeroyok, saya pikir hari ini konsolidasi pertama kita yang nanti akhirnya yang digebukin jangan hanya Teman Ahok, tapi teman-teman yang lain juga mesti bantu," kata Amalia di Setiabudi Building, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Amalia membantah tudingan yang disampaikan lima orang bekas relawan Teman Ahok. Mereka mengatakan adanya manipulasi dalam pengumpulan salinan KTP.
"Karena dengan tudingan-tudingan yang dialamatkan Teman Ahok itu bisa saya pastikan itu tidak betul. Karena kami sudah menjaga selama satu tahun ini," kata dia.
Amalia juga meminta masukan terhadap partai pendukung Ahok terkait verifikasi internal terhadap satu juta lebih salinan KTP yang telah terkumpul.
"Kita benar-benar dari relawan yang trial error, kita berusaha membuat sistem sendiri, konsultasi dengan teman-teman yang sifatnya parsial, tidak sesistemik atau kalau dari struktur tidak sekuat teman-teman partai. Kita bakal butuh banyak dibantu dan diberikan saran dan sebagainya," katanya.
Amalia menambahkan kehadiran Teman Ahok di acara bukber hari ini sekaligus untuk menepis isu gerakan Teman Ahok untuk mengkerdilkan peran parpol.
"Kita senang banget diundang ke acara ini, artinya kekhawatiran beberapa orang dengan deparpolisasi karena adanya jalur independen itu tidak betul. Buktinya hari ini teman-teman dari parpol dan dari relawan yang jumlahnya banyak banget, itu bisa bekerja sama dengan baik," katanya.
Dia berharap setelah acara ini, relawan dan partai pendukung Ahok tambah solid mengusung Ahok ke pilkada Jakarta tahun depan.