Suara.com - Menjelang masa mudik Lebaran, Wakil Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta semua perusahaan penyedia layanan angkutan bus untuk menyiapkan armada seaman dan senyaman mungkin. Djarot menegaskan aparat akan menindak tegas perusahaan yang asal-asalan mengoperasikan armada.
"Tapi kita berharap tidak ada toleransi terkait kelayakan kendaraan, yang mengangkut penumpang mudik, harus betul-betul layak, tidak boleh bobrok,"ujar Djarot ketika memimpin apel persiapan mudik dengan Dinas Perhubungan, Polri, TNI, dan Satpol PP, di Lapangan Monas, Jumat (24/6/2016).
Selain persiapan armada, Djarot juga meminta para pengusaha memastikan semua supir yang akan mengoperasikan kendaraan dalam keadaan sehat walafiat.
Sebelum mengangkut pemudik, kata Djarot, semua supir bus harus dites kesehatannya.
"Pastikan supirnya betul-betul dalam kondisi fit, bahwa supirnya membawa penumpang beberapa puluh jiwa, keselamatan mereka ada di supirnya. Maka sebelum dia membawa kendaraan, harus dicek urine, tekanan darah, juga kalau ada supir cadangan juga harus siap," kata dia.
Pemerintah Jakarta saat ini telah menyiapkan terminal dan petugas untuk membantu kelancaran arus mudik.
"Sudah siap semua ya (persiapan mudik)," kata dia.