Suara.com - Juara dunia balap motor sembilan kali, Valentino Rossi, tidak yakin sedang dalam puncak performa terbaiknya musim ini di MotoGP. Hanya saja Rossi mengakui performanya kali ini jauh lebih baik dibanding tahun lalu saat nyaris meraih gelar juara dunia MotoGP ketujuh.
Rossi terakhir kali menjadi juara dunia di kelas para "raja" pada tahun 2009 silam. Setelah mengalami paceklik prestasi selama dua musim bersama Ducati--tahun 2011 dan 2012--pebalap veteran berusia 37 tahun itu memutuskan kembali ke Yamaha pada musim 2013.
Comeback-nya ke Yamaha tidak dilalui dengan mudah. Mantan kekasih Linda Morselli itu harus berjibaku dengan dua rivalnya, Jorge Lorenzo dan Marc Marquez. Musim lalu dia hampir saja kembali ke tangga juara dunia, setelah disalip Lorenzo di akhir seri.
Kini, dia berusaha membalas kegagalannya. Meski terpaut 22 poin dari Marquez yang memimpin klasemen sementara dengan 125 poin, namun Rossi merasa tetap tenang. Pasalnya, motor Yamaha YZR-M1-nya kali ini jauh lebih kompetitif dibanding tahun lalu.
"Hal terpenting adalah tampil lebih kuat dan cepat pada perlombaan di hari Minggu," kata Rossi. "Inlah yang selalu saya pikirkan sepanjang karier saya. Tahun lalu, saya berjuang meraih gelar juara dunia hingga akhir, walau terkadang saya merasa kalah cepat dari Lorenzo dan Marquez."
"Tahun ini saya merasa lebih kuat, meski poin yang saya dapat lebih sedikit dibanding tahun lalu--di tujuh seri awal. Ini momen yang bagus. Saya suka dengan performa motor Yamaha tahun ini yang sangat kompetitif," sambung Rossi. (Autosport)