Raudiah (37) ibu yang seharusnya memiliki bayi kembar namun ternyata hanya satu bayi telah mengadukan kasusnya ke Komisi Nasional Perlindungan Anak. Sampai kini, pihak Rumah Sakit Harapan Jayakarta, tempat Raudiah melahirkan menyatakan saat operasi caesar, Raudiah hanya nemiliki satu bayi.
Raudiah juga menceritakan proses selama operasi Caesar di rumah sakit yang terletak di daerah Cakung, Jakarta Timur tersebut pada minggu (8/6/2016).
Raudiah saat itu menjalani proses operasi caesar ditangani oleh lima tenaga medis termasuk dokter yang menanganinya.
Pada saat itulah, lanjut Raudiah, ia merasa ada yang janggal saat dirinya mulai dibius. Selain itu, didalam ruang operasi dirinya melihat sebuah tape dan mendengarkan suara musik yang cukup keras, sebuah lagu Glen Fredly.
"Saya enggak mengerti, di ruang operasi saya dengar lagu Glenn Fredly kencang sekali, saya kira untung menenangkan saya itu," kata Raudiah, di kantor Komisi Nasional PA,Jalan TB. Simatupang, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (15/6/2016).
Setelah proses persalinan usai, Raudiah langsung histeris karena hanya satu bayi yang diperlihatkan kepadanya.
"Saya kaget salah satu suster hanya kasih satu bayi, ke mana satu bayi saya lagi,"ujar Raudiah.
Padahal sebelumnya, Raudiah Warga Pondok Bambu, duren sawit tersebut sudah menyiapkan dua nama untuk calon putrinya tersebut.
"Saya sudah siapkan nama, Calista Yuzira Silva dan Caliya Razena Kivah untuk putri saya, putri saya yang hilang Caliya kakaknya Calista,"kata Raudiah.
Sampai kini, pihak dokter masih bersikukuh Raudiah hanya punya satu bayi.