Suara.com - Hampir setiap hari ada warga Ibu Kota Jakarta yang mendatangi pendopo Balai Kota DKI Jakarta. Biasanya, mereka datang untuk mengadukan permasalahan secara langsung kepada Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Ahok selalu menerima kedatangan mereka untuk membicarakan masalah dan mencari solusi atas berbagai persoalan yang dihadapi warganya.
"Haduh, namanya juga jadi pejabat, pelayan ya gitu. Kalau nggak gitu ya bagaimana? Kalau kamu nggak mau temuin dia juga dia tetap tungguin kamu. Ya kan? Kamu tutup masalah juga nggak selesai. Mendingan ketemu," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (14/6/2016).
Ahok memahami kenapa warga memilih langsung mengadu kepadanya dan rela menunggu kedatangannya di pendopo. Soalnya, ada kemungkinan warga pesimistis kalau menyampaikan aspirasi lewat staf pemerintah, pesan tak disampaikan ke Ahok.
"Bisa saja kan dia kasih surat ke staf lain, tapi nggak diladeni. Kalau ketemu kan lumayan kita tahu staf kita mainnya kayak apa. Ada yang SMS juga dia kurang yakin," kata Ahok.
Ahok lebih senang pengaduan warga disampaikan secara langsung.
"Kalau ketemu kan bisa lihat mukanya. Kalau lihat orang kan dari muka ketahuan. Lihat matanya kan ketahuan. Kalau nggak gitu kan nggak tahu bener atau nggak laporannya," katanya.