"Korban mengaku kepalanya didorong sehingga terbentur ke lantai lalu diinjak dengan kaki," ujarnya.
Kasus tersebut berlanjut ke ranah hukum setelah orangtua TFA tidak terima atas perlakuan sang guru agama Bahtiar. Sehingga dia melaporkannya ke Polres Tulungagung, beberapa saat kemudian. (Antara)