Usai Lebaran Golkar Bersikap, Novanto: Pak Ahok yang Terbaik

Kamis, 09 Juni 2016 | 20:04 WIB
Usai Lebaran Golkar Bersikap, Novanto: Pak Ahok yang Terbaik
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purrnama (Ahok), Ketua Umum Partai Nasional Demokrat Surya Paloh, dan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto [suara.com/Nikolaus Tolen]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto menilai Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama merupakan pemimpin yang terbaik saat ini.

"Ya, kan kamu sudah tahu gimana, yang jelas, Pak Ahok adalah yang terbaik," kata Novanto sambil tertawa ketika ditanya wartawan ditanya kepastian dukungan Golkar kepada Ahok di pilkada Jakarta periode 2017-2022, usai acara buka puasa bersama di gedung DPP Nasional Demokrat Jalan R. P. Soeroso, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (9/6/2016).

Menurut Novanto, Ahok memiliki misi yang bagus dalam membangun Kota Jakarta. Ahok, katanya, telah berhasil membuktikan mampu menyelesaikan banyak masalah Ibu Kota, juga memberikan terobosan-terobosan.
 
"Pak Ahok ini kan memang orang yang terbaik dalam misinya, dalam pekerjaannya, dan berhasil dalam menyelesaikan masalah-masalah di DKI. Selain dia adalah sahabat saya," kata Novanto.

Mengenai sikap Golkar jelang pilkada Jakarta, secara diplomatis Novanto mengatakan nanti pada saat yang tepat akan diumumkan.

"Pasti nanti waktunya tepat ya kita akan sampaikan secara jelas, usai lebaran dulu," kata Novanto.
 
Sementara itu, Dewan Pimpinan Partai Golkar menyambangi kantor Sekretariat Teman Ahok di Graha Pejaten, Pasar Minggu, sore tadi. Rombongan dipimpin Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Indonesia Wilayah I Jawa dan Sumatera Partai Golkar Nusron Wahid.

Mereka diterima oleh pendiri Teman Ahok, antara lain Singgih Widiyastono.

Nusron menegaskan kedatangannya bersama rombongan ke kantor Teman Ahok bertujuan untuk menunjukkan dukungan kepada Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja (Ahok) maju lagi ke pilkada Jakarta.

"Kita sama-sama pendukung Ahok. Saya dulu serahkan KTP untuk Ahok.‎ Saya ingin berdiskusi," ujar Nusron.
 
Nusron menambahkan kedatangannya kali ini sekaligus untuk berdiskusi terkait Undang-Undang tentang Pilkada, terutama setelah ada persyaratan verifikasi faktual terhadap syarat dukungan bagi calon independen. Tujuannya, kata Nusron, agar Ahok lolos maju melalui melalui jalur independen.

"Saya ingin diskusi, untuk mencari strategi dengan Teman Ahok agar Pak Ahok aman ikut pilkada. Saya sebelumnya sudah ketemu Ahok, saya ngomong ke dia saya perlu ketemu dengan Teman Ahok untuk diskusi dan simulasi tentang UU baru,"‎ katanya.

Nusron mengatakan kedatangannya resmi mewakili Partai Golkar.
 
"Saya resmi atas nama partai, meskipun belum ada sikap resmi dari partai. Saya harus mengamankan sikap dan kecenderungan kita agar Ahok aman.Tapi secara formalistik agar Ahok aman," kata Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan ‎Tenaga Kerja Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI