Rekam Aksi Makan Lampu dan Cacing Hidup, Ibu Ini Bikin Heboh

Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 09 Juni 2016 | 07:15 WIB
Rekam Aksi Makan Lampu dan Cacing Hidup, Ibu Ini Bikin Heboh
Ibu asal Cina yang merekam adegan makan bohlam dan cacing hidup. (Youtube)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Handan, Cina, menggelar penyelidikan terhadap seorang perempuan yang mengunggah video aneh ke internet. Dalam video tersebut, si perempuan melakukan beragam aksi unik, seperti memakan lampu spiral, cacing hidup, ikan mas, hingga belut hidup.

Video unik tersebut diunggah si perempuan ke aplikasi berbagi video yang dinamakan Kuaishou.

Video berisi aksi si perempuan beredar luas di media sosial Cina dan menuai beragam komentar. Polisi pun merasa perlu turun tangan dan memulai penyelidikan terhadap perempuan berusia 45 tahun yang muncul dalam video tersebut.

Lansiran People's Daily Online,  Cao Yuyang, polisi yang memeriksa si perempuan dalam video, mengatakan bahwa video tersebut direkam oleh putranya. Awalnya, si perempuan mengaku videonya direkam oleh keponakannya. Polisi juga mengatakan, umur perempuan tersebut sesungguhnya 45 tahun, bukan 48 tahun seperti disebutkan dalam video.

Selain itu, polisi juga mengatakan, dalam aksinya, perempuan itu ternyata melakukan sejumlah persiapan. Sehingga, apa yang terlihat di video tidak selalu seperti kelihatannya.

"Sebelum merekam adegan makan kaktus, duri-duri kaktus terlebih dahulu diguntingi," kata Yuyang.

"Ia lalu mengunyah kaktut tersebut dan meletakkannya di bawah lidah untuk membuatnya seakan-akan sudah ditelan. Hal serupa juga ia lakukan untuk adegan makan daging mentah. Ia meletakkannya di bawah lidah, berpura-pura sudah menelannya," lanjut Yuyang.

Namun, Yuyang membenarkan keaslian adegan yang memperlihatkan benda-benda dibakar saat diikatkan di tubuh si perempuan. Demikian pula dengan adegan menghancurkan semangka.

Motif pembuatan video, kata polisi, adalah untuk mencari penonton sebanyak-banyaknya. Perempuan tersebut menggunakan nama Chihuo Fengjie yang artinya "Saudari Feng si pemakan segalanya" di aplikasi Kuaishou. Lebih dari 300 ribu orang berlangganan kanal video perempuan tersebut.

Tak hanya di Kuaishou, di situs media sosial Weibo, Chihuo Fengjie sudah memiliki 110 ribu follower dan menjadi "trending topic".

Sejak heboh kemunculan video-video buatan si perempuan, polisi memperingatkan agar publik tidak meniru aksi-aksi tersebut. Sedikit demi sedikit, video-video si perempuan dihapus dari media sosial oleh otoritas internet Cina. (Asia One)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI