Bila Ahok Pilih Djarot Maju ke Pilgub, Nasdem Lebih Happy

Selasa, 07 Juni 2016 | 21:18 WIB
Bila Ahok Pilih Djarot Maju ke Pilgub, Nasdem Lebih Happy
Wakil Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Partai Nasional Demokrat menyerahkan sepenuhnya kepada Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) untuk menentukan siapa pasangannya menjelang pertarungan Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta periode 2017-2022. Termasuk kalau nanti Ahok akan meninggalkan Heru Budi Hartono dan memilih Wakil Gubernur Djarot Syaiful Hidayat lagi.

"Kalau misalnya dengan Pak Djarot, maka kami dengan happy akan mendukung pasangan ini, dengan mengambil pasangan yang punya basis lebih kuat itu lebih bagus kami tak persoalkan sama sekali. Kami dukung pasangan itu," kata Dewan Pakar Nasdem Taufiqulhadi di DPR, Selasa (7/6/2016).

Kalau nanti Ahok berpasangan dengan Djarot berarti PDI Perjuangan juga ikut mendukung. Dengan demikian, perjalanan untuk menang di pilkada akan lebih lancar.

Nasdem, katanya, juga akan lebih percaya diri kalau PDI Perjuangan ikut mendukung Ahok bersama-sama dengan Partai Hanura.

"Jadi nggak masalah (PDI Perjuangan dukung Ahok)," katanya.

Anggota Komisi III menambahkan sejak awal, komunikasi Ahok dan Nasdem baik. Ahok merupakan salah satu pendiri Nasdem. Itu sebabnya, dukungan Nasdem tidak akan berubah kepada Ahok apapun keputusannya, apakah tetap maju lewat jalur independen atau berubah lewat partai politik.

"Kami mendukung Ahok tanpa syarat, apakah dia gunakan partai politik atau dia melalui jalur independen, kami dukung Ahok," ujar dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI