Beginilah Kondisi Perumahan Pantai Mutiara Usai Tanggul Jebol

Ruben Setiawan Suara.Com
Sabtu, 04 Juni 2016 | 03:00 WIB
Beginilah Kondisi Perumahan Pantai Mutiara Usai Tanggul Jebol
Ilustrasi banjir. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Sektor Metro Penjaringan, Jakarta Utara, menyatakan keadaan di Perumahan Pantai Mutiara, Kelurahan Pluit, Jakarta Utara, aman pascajebolnya tanggul penahan air laut di wilayah tersebut.

"Kami terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi dan memastikan warga bisa masuk ke lokasi dengan lancar," kata Kepala Polsek Metro Penjaringan Komisaris Bismo Teguh kepada Antara di lokasi kejadian, Sabtu dini hari.

Menurut Bismo, pihaknya mengerahkan sekitar 30 personel dibantu aparat Polisi Perairan dari Polda Metro Jaya.

Mereka bertugas mengamankan lokasi serta membantu transportasi penghuni perumahan baik dari dalam maupun keluar lokasi dengan menggunakan mobil dan perahu karet.

Pihaknya juga tidak melakukan pengamanan lalu lintas secara khusus karena memang tidak terjadi pemadatan kendaraan di sekitar lokasi banjir akibat tanggul jebol.

Sementara itu, di lokasi yang sama Kepala Pelaksana Kantor Penanggulangan Bencana Kota Jakarta Utara Febriana Tambunan mengatakan bahwa pihaknya masih berupaya menyurutkan air laut, yang genangannya sempat setinggi dua meter di awal kejadian.

"Kami terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan seluruh elemen pemerintah dari provinsi hingga kelurahan," kata Febriana.

Sebelumnya, banjir terjadi Perumahan Putri Mutiara, Kelurahan Pluit, Jakarta Utara, pada Jumat (3/4) malam akibat kebocoran tanggul yang berlokasi di Blok T, dekat Apartemen Pantai Mutiara.

Kejadian yang menurut warga sekitar terjadi mulai pukul 20.00 WIB ini sempat menimbulkan genangan air hingga dua meter. Namun saat ini, sampai Sabtu pukul 01.40 WIB, air mulai surut di mana permukaan air tertinggi hanya sekitar selutut orang dewasa.

Sampai berita ini dibuat, aparat pemerintah masih melakukan upaya penyurutan air yang menurut Luraj setempat telah menggenangi sekitar 124 rumah. Dan sampai itu selesai dilakukan, listrik di Perumahan Pantai Mutiara belum dapat diaktifkan.

Tidak ada korban jiwa ataupun pengungsi akibat jebolnya tanggul yang berada di Blok T Perumahan Pantai Mutiara tersebut. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI