Suara.com - Kepala penyidik kecelakaan udara Mesir, pada Kamis (26/5/2016), mengatakan bahwa sebuah kapal milik perusahaan Prancis, Alseamar, akan membantu pencarian kotak hitam pesawat EgyptAir MS804. Kapal tersebut memiliki spesialisasi untuk mencari puing pesawat maupun kapal di lautan.
Ayman al-Moqadem, kepala penyidik kecelakaan udara mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan negosiasi dengan perusahaan kapal lainnya untuk mendukung pencarian.
Tim penyidik juga telah menerima citra radar dan rekaman audio dari otoritas Yunani. Citra radar merinci arah terbang pesawat jenis Airbus A320 tersebut, sedangkan rekaman audio mengungkap percakapan terakhir antara pilot pesawat dengan pusat kendali lalu lintas udara, demikian disampaikan Moqadem.
Saat ini, tim pencari masih fokus mencari lokasi datangnya sinyal yang dipancarkan pemancar darurat pesawat di kawasan seluas 5 kilometer persegi.
Pesawat EgyptAir MS804 rute Paris-Kairo itu tinggal landas dari bandara internasional Charles De Gaulle, Prancis pukul 11.09 malam waktu setempat pada Rabu (18/5/2016) malam. Pesawat ini dikabarkan hilang setelah 3 jam, 40 menit mengudara.
Pesawat diperkirakan hilang sekitar 10 mil dari wilayah udara Mesir di atas laut mediterania, atau sekitar 20 menit sebelum dijadwalkan mendarat di Kairo.
Pesawat ini dijadwalkan mendarat pukul 3.15 AM waktu lokal. Pesawat ini mengangkut 56 penumpang, termasuk 10 orang kru, dua bayi dan seorang anak. (Reuters)
Kapal Spesialis Pencari Bangkai Pesawat Bantu Pencarian EgyptAir
Ruben Setiawan Suara.Com
Kamis, 26 Mei 2016 | 17:24 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI