Suara.com - Graziano Rossi yakin kehadiran Maverick Vinales sebagai pengganti Jorge Lorenzo yang hijrah ke Ducati musim depan tidak akan membuat banyak perubahan di tim Yamaha. Ayah Valentino Rossi itu menilai Vinales akan jadi salah satu rival berat bagi anaknya, sama seperti yang dilakukan Lorenzo selama ini.
Graziano menjelaskan Vinales memiliki talenta balap yang bagus di usianya yang masih 21 tahun. Terbukti dari lima seri yang telah berlangsung di MotoGP musim ini, pebalap asal Spanyol itu kerap buat kejutan, seperti saat menempati urutan kedua pada starting grid di GP Italia akhir pekan lalu.
Dengan hijrah ke Yamaha, diyakini Graziano akan membuat prestasi juara dunia Moto3 2013 itu makin mengkilap. Hal itu lantaran performa motor Yamaha yang jauh lebih kompetitif dibanding tunggangannya saat ini di Suzuki.
"Apakah saya bahagia Jorge Lorenzo tinggalkan Yamaha? Sangat," kata Graziano, 62 tahun, kepada La Gazzetta dello Sport. "Tapi, saya rasa Maverick juga bukan partner yang tepat...karena dia pebalap yang sangat kuat."
"Jadi, Valentino akan kembali bertandem dengan pebalap yang sangat kuat yang telah menunjukkan performanya itu bersama Suzuki. Saya hanya hubungan Valentino dan Maverick berjalan baik, dan saya yakin Maverick memiliki kepribadian yang baik," tutup Graziano. (Marca)