Bulan Depan, APTB Tak Boleh Lagi Masuk Jalur Transjakarta

Senin, 23 Mei 2016 | 13:39 WIB
Bulan Depan, APTB Tak Boleh Lagi Masuk Jalur Transjakarta
Angkutan Perbatasan Terintegrasi Bus Transjakarta (APTB) saat melintas di jalur busway di kawasan Gatot Soebroto, Jakarta, Senin (23/5/2016). [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mulai Juni 2016, bus Angkutan Perbatasan Terintegrasi Bus Transjakarta (APTB) dilarang masuk ke jalur bus Transjakarta. Menurut Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Andri Yansyah, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melarang APTB masuk ke jalur busway lantaran mereka menyalahi aturan.

"Soal APTB, nanti dia harus mengurus surat yang benar ke Kemenhub," ujar Andri di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (23/5/2016).

 
Andri menjelaskan, apabila operator APTB sudah mengurus surat-surat ke Kemenhub, maka Dishubtrans DKI akan memperbolehkan mereka masuk ke Jakarta. Hanya saja, APTB tetap dilarang masuk ke jalur busway.

"Kedua, kalau sudah urus izin yang benar, dia boleh nggak beroperasi? Boleh. Tapi dengan syarat, dia tidak boleh masuk jalur Transjakarta," kata Andri.

Adapun yang menjadi persoalan Dishubtrans dengan APTB selama ini, menurut Andri lagi, adalah karena mereka (APTB) masih suka meminta tarif (ongkos) ke penumpang. Padahal mereka sudah masuk ke jalur Transjakarta.

"Kalau dia boleh masuk, tidak boleh mungut tarif di dalam koridor. Kenyataannya, dia mungut kan selama ini. Jadi kita potong saja. Selanjutnya dia tidak boleh pakai nama APTB. Kan sudah tidak terintegrasi. Kalau mau gabung, silakan, ayo kita gabung," jelas Andri.

Andri mengklaim, kebijakan ini sendiri sudah dikomunikasikan dengan operator APTB. Menurutnya lagi, sebagian pemilik APTB nyatanya berminat gabung dengan PT Transportasi Jakarta.

"Kami kan sudah bilang dari tiga bulan lalu, supaya cepat masuk ke LKPP. Biar kami kerja sama juga cepat. Karena kalau tidak, kami kan banyak bus dari Kemenhub," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI