Bus gandeng Transjakarta bernomor polisi B 7285 TGB terlibat kecelakaan dengan kereta api Senja Utama Solo di perlintasan kereta api Maspion Gunung Sahari, Jakarta Pusat, Kamis (19/5/2016) pagi.
Humas PT. Transportasi Jakarta Prasetyo Budi mengatakan sejauh ini pihaknya masih menunggu kronologis kejadian dari para saksi-saksi di lapangan. Kecelakaan ini dikatakan Budi terjadi sekitar pukul 4.45 WIB di perlintasan Gunung Sahari mengarah ke Ancol.
"Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan bus Transjakarta TJ 197 di perlintasan kereta Gunung Sahari," ujar Budi kepada wartawan, Kamis (19/5/2016).
Budi menjelaskan, dalam peristiwa tersebut juga tidak ada korban jiwa pelanggan, hal ini dikarenakan bus dalam keadaan kosong atau belum melayani pelanggan.
"Di dalam bus hanya ada Pramudi, Aidil Setiawan. Laporan sementara dari lapangan pramudi mengalami sedikit luka di kepala belakang, pelipis dan memar di hidung. Diduga mengalami benturan," kata Budi.
Lebih lanjut, pengemudi sopir bus Transjakarta itu kata Budi sudah sadar dan sudah dilarikan ke Rumah Sakit Husada, Mangga Dua, Jakarta untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
"Setelah kejadian pramudi dalam keadaan sadar namun masih shock. Saat ini pramudi sudah dibawa ke rumah sakit Husada," jelas dia.
Bus Transjakarta 197 beroperasi di koridor 5 Ancol - Kampung Melayu. Rencananya bus tersebut akan melakukan start awal pelayanan pagi ini dari Halte Ancol.
Dalam kecelakaan Kereta Vs Transjakarta, Toyota Avanza bernomor polisi B 2195 TFO juga ikut mengalamai kecelakaan.