Suara.com - Tanzilya disebut-sebut sebagai perempuan paling tua di dunia berusia 120 tahun. Jika benar, dia mengalahkan rekor perempuan tertua di dunia yang semula dipegang Emma Morano yang berumur 116 tahun.
Tanzilya Bisembeeva berasal dari bagian selatan Astrakhhan, salah satu wilayah berpenduduk Muslim di Rusia.
Usia Tanzilya diketahui lewat dokuemn identitasnya. Di dokumen tersebut, Tanzilya lahir pada 3 maret 1986. Jika benar, dia lahir saat Ratu Victoria masih memerintah Inggris.
Tanzilya memiliki 3 orang anak, 10 cucu serta 24 cicit, dan 2 buyut. Salah satu rahasia panjang umurnya, kata Tanzilya, yakni dikelilingi orang-orang yang dicintai. Dia tak pernah memeriksakan kesehatannya ke dokter hingga berumur 100 tahun.
"Dia memiliki banyak kisah dalam hidupnya, dari era Rasputin hingga Putin," kata Shintas Bisembeev, anak perempuan Tanzilya.
Dia bekerja hingga usianya 60 tahun dan kini tinggal di sebuah rumah sederhana. Sayangnya, tak ada orang yang bisa membuktikan dirinya pernah bekerja karena semua rekan kerjanya telah meninggal dunia. Saat ini, kehidupannya bergantung dari uang pensiun.
Saat ini Tanzilya tinggal bersama anak laki-lakinya dan diurus oleh anak tirinya. (Metro)