Suara.com - Razman Arif Nasution, pengacara tokoh masyarakat Kalijodo bernama Daeng Aziz, menyebut Basuki Tjahaja Purnama tidak layak menjadi gubernur Jakarta.
"Tidak pantas dia (Ahok) menjadi seorang gubernur DKI Jakarta," kata Razman ketika menjadi salah satu narasumebr di acara diskusi bertema Dicari Bos Rakyat yang Bisa Membangun Tanpa Menggusur di Kantor Syarikat Islam, Jalan Taman Amir Hamzah, Menteng Jakarta Pusat, Jumat (13/5/2016).
Razman mengaku mengatakan demikian bukan karena berlawanan dengan Ahok, terutama sejak menjadi pengacara warga saat tempat prostitusi Kalijodo digusur.
"Ya bicara ini bukan karena kebencian, tapi karena kasus yang saya alami terus sama beliau. Sekarang kita bedah, dalam teori kepemimpinan, itu jelas bahwa dalam filosofi, tidak perlu saya bicara tentang hukum Islam, karena saya orang Islam," ujar Razman
Menurut dia, sikap Ahok tidak mencerminkan sebagai seorang pemimpin yang memberikan rasa nyaman kepada warga.
"Tapi diajaran manapun yang saya tahu, dia harus membangun komunikasi yang baik dengan masyarakat, dia tidak bisa melakukan tindakan semena-mena yang dapat menyakiti hati masyarakat," kata Razman.
Razman juga mengatakan kepada audiens bahwa negara tidak boleh kalah dengan Ahok.
"Kalau Ahok katakan negara tidak boleh kalah dengan preman, maka saya katakan negara tidak boleh kalah dengan Ahok," kata Razman seraya disambut tepuk tangan hadirin.
Acara diskusi ini seharusnya dihadiri bakal calon gubernur Jakarta Sandiaga Uno, tetapi belakangan dia berhalangan hadir.