Suara.com - Pebalap Formula 1 dari tim Manor Racing, Pascal Wehrlein, berharap rekan setimnya, Rio Haryanto, bisa terus bertandem dengannya hingga akhir musim. Harapan ini menyusul rumor bakal digantikannya pebalap Indonesia itu dengan pebalap lainnya.
Wacana ini menggelinding lantaran Rio belum melunasi sisa setoran pembayaran kepada Manor. Tenggat waktu pembayarannya kabarnya pada akhir bulan Mei. Total, Rio harus menyetor 15 juta euro (sekitar Rp227 miliar) untuk tampil di F1 musim ini.
Pebalap asal Solo, Jawa Tengah, itu baru membayarkan beberapa juta euro dan masih kurang Rp150 miliar. Situasi pelik yang dihadapi Rio ini diharapkan Wehrlein tak membuat rekan setimnya itu terganggu saat balapan.
"Saya sudah katakan sejak awal jika Rio itu bukan pebalap yang buruk," kata Wehrlein, 21 tahun, kepada Speed Week. "Di finis di posisi keempat klasemen akhir GP2 musim lalu. Itupun karena dia tidak memakai mobil yang bagus."
"Tahun lalu Rio memenangi tiga lomba, termasuk mengalahkan Stoffel Vandoorne--pebalap cadangan McLaren--di beberapa balapan yang mana punya mobil yang lebih baik. Melihat fakta itu, tentunya Rio bukan pebalap sembarangan. Saya benar-benar sangat berharap Rio bisa tampil hingga akhir seri, bukan terhenti di pertengahan musim," pungkasnya. (Sports Mole)