Massa HMI Kecewa Berat, Sebut Saut PKI dan Pengecut

Senin, 09 Mei 2016 | 16:59 WIB
Massa HMI Kecewa Berat, Sebut Saut PKI dan Pengecut
Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) berunjuk rasa di depan Gedung KPK, Jakarta, Senin (9/5). [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Aktivis Himpunan Mahasiswa Islam tidak puas dengan klarifikasi yang disampaikan Pelaksana Harian Kepala Biro Hubungan Masyarakat Komisi Pembernatasan Korupsi Yuyuk Andriati Iskak atas pernyataan Wakil Ketua KPK Saut Situmorang. Mereka tetap meminta Saut sendiri yang memberikan klarifikasi sekaligus permintaan maaf.

"Kami butuh Saut, kami butuh Saut. Kami tolak humas KPK, kami tidak butuh humas KPK," kata demonstran yang berkumpul di depan gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin (9/5/2016) sore.

Aktivis HMI tersinggung dengan pernyataan Saut Situmorang di program talkshow Benang Merah yang disiarkan TV One pada Kamis (5/5/2016). Saut mengatakan kader HMI saat masih berstatus mahasiswa cerdas-cerdas, namun, karakter berubah ketika mereka menduduki jabatan. "Mereka orang-orang cerdas ketika mahasiswa. Kalau HMI minimal LK 1, tapi ketika menjadi pejabat mereka korup dan sangat jahat," kata Saut ketika itu.
 
Karena Saut tak juga keluar dari gedung KPK, mereka mencap Saut sebagai seorang pengecut.

"Saut pengecut, turun kau, Saut pengecut, Saut PKI, tunjukkan lelakimu," kata mereka berulang-ulang.

Mereka berjanji akan kembali demo ke KPK sampai masalah selesai.
Yuyuk tadi menyampaikan klarifikasi yang isinya sama persis seperti yang sudah disampaikan Saut dalam konferensi pers siang tadi. Yuyuk menyampaikan permohonan maaf kepada PBHMI dan Korps Alumi HMI terkait pernyataan Saut. Disebutkan, Saut sama sekali tidak bermaksud untuk menyinggung perasaan HMI. 

Tetapi, massa terus berteriak-teriak karena kecewa.

"Bagaimana kawan-kawan, kita tidak butuh Humas KPK, kita butuh minta maaf dari Saut," kata mereka.
Massa pun meninggalkan gedung KPK. Mereka menumpang bus metromini dan kopaja. Usai kepergian demonstran, arus lalu lintas di Jalan Rasuna Said ke arah Kuningan kembali normal.

Sementara aparat keamanan yang tadi didatangkan untuk mengamankan gedung KPK juga mulai mengemasi peralatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI