Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yakin kalau anak-anak yang saat ini tinggal di Rumah Susun Sederhana Sewa milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kelak akan meraih kesuksesan apabila memiliki niatan untuk merubah nasib. Ia meyakini kalau anak-anak yang tinggal di rusun bisa menjadi pejabat di Indonesia.
Ahok mengaku terinspirasi dengan Sadiq Khan yang telah terpilih menjadi Wali Kota Muslim pertama yang dipilih warga London, Inggris. Pilihan warga London kepada Khan membuktikan bahwa warga London lebih dewasa dengan mempertimbangkan kemampuan ketimbang latar belakang etnis calon pemimpinnya.
Sadiq Khan menjadi pemberitaan media-media karena selain menjadi wali kota muslim pertama di London, ia tak malu membeberkan kepada media bahwa dirinya dibesarkan di salah satu rumah susun di London.
"Saya yakin ada anak rusun (bisa) jadi wali kota, gubernur bahkan presiden. Ini yang menginspirasi kita dengan terpilihya Khan sebagai wali kota London yang tinggal di rumah susun subsidi pemerintah, dan itu yang mau kita ikutin," kata Ahok di Jalan Harsono RM Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (9/5/2016).
Ahok menjelaskan, Pemprov DKI akan menerapkan sistem seperti di luar negeri, dimana untuk rakyat yang tidak mampu diberikan rumah susun. Terelebih mereka mendapat fasilitas bus gratis serta anak-anaknya mendapatkan bantuan pendidikan.
"Warga yang tidak mampu kita tampung dalam bentuk rusun, itu yang di Jakarta kita lakukan, rusun di Jakarta cuma bayar Rp 5- 10 ribu, maksimal Rp15 ribu perhari, tapi seluruh keluarga naik bus nggak bayar, dan anaknya dapat KJP," jelas Ahok.
Lebih lanjut, nantinya warga yang tidak mampu di Jakarta namun anaknya berhasil masuk perguruan tinggi negeri di Indonesia akan diberikan uang Rp18 juta per tahun.