Aspal Rusak, Bandara Banjarmasin Sempat Ditutup

Ardi Mandiri Suara.Com
Minggu, 08 Mei 2016 | 01:53 WIB
Aspal Rusak, Bandara Banjarmasin Sempat Ditutup
Ilustrasi pesawat terbang (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bandar Udara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan, ditutup akibat terkelupasnya aspal landasan pacu sehingga mengganggu delapan jadwal penerbangan di bandara setempat.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin Handy Heryudhitiawan di Banjarbaru, Sabtu mengatakan, pihaknya terpaksa menutup operasional bandara.

"Bandara dinyatakan ditutup tiga jam sejak pukul 14.50 Wita hingga pukul 17.50 Wita karena kami perlu waktu memperbaiki kerusakan aspal landasan pacu," ujarnya.

Disebutkan, delapan penerbangan terganggu akibat penutupan bandara yakni Lion Air tujuan Jakarta, dua tujuan Surabaya, satu rute Semarang dan Garuda tujuan Balikpapan.

Sedangkan tiga pesawat yang batal mendarat di Syamsudin Noor dan terpaksa dialihkan ke bandara lain yakni Garuda dari Jakarta, Lion Air dari Jakarta dan Lion Air dari Yogyakarta.

"Kami sampaikan pemberitahuan bandara ditutup melalui Airnav dan seluruh penerbangan tidak bisa mendarat maupun berangkat dari landasan pacu," ucapnya.

Menurut dia, posisi lapisan aspal yang rusak berjarak 700 meter dari landasan pacu 10 dengan diameter 20 cm x 10 centimeter dalam 2 centimeter sehingga sangat mengganggu penerbangan.

"Posisinya tepat ditengah sehingga sangat membahayakan pesawat yang lepas landas maupun mendarat dan langsung diperbaiki petugas dengan cara ditambal," ujarnya.

Dikatakan, penambalan dilakukan secara cepat dan selesai sebelum tiga jam dari waktu penutupan bandara sehingga penerbangan dari maupun menuju Syamsudin Noor bisa normal.

"Penambalan selesai pukul 17.15 Wita sehingga penutupan berlangsung lebih cepat sekitar 35 menit dari jadwal dan pesawat sudah diberangkatkan pada jam itu," katanya.

Sementara itu, terkelupasnya aspal landasan pacu Bandara Syamsudin Noor kali ini merupakan yang kedua dalam satu bulan terakhir sehingga bandara terpaksa ditutup.

Insiden sebelumnya terjadi Senin (11/4) siang dengan titik terkelupas aspal tepat di tengah titik 1.000 meter dari landasan pacu 10 sehingga bandara ditutup tiga jam. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI