Gerindra-PKS Jajaki Duet Lawan Ahok, Sudah Bicarakan Nama Cagub

Rabu, 04 Mei 2016 | 19:48 WIB
Gerindra-PKS Jajaki Duet Lawan Ahok, Sudah Bicarakan Nama Cagub
Ketua DPW Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik dan Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo [suara.com/Dian Rosmala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari ini, Rabu (4/5/2016), DPW Partai Gerindra DKI Jakarta dan DPW Partai Keadilan Sejahtera DKI Jakarta mengadakan pertemuan di Restoran Al Jazeerah, Jalan Raden Saleh, Cikini, Jakarta. Pertemuan tersebut untuk penjajakan Partai Gerindra koalisi dengan PKS pada pilkada Jakarta periode 2017-2022.

Ketua DPW Partai Gerindra DKI Jakarta M. Taufik mengatakan telah menawarkan tiga nama bakal calon gubernur Jakarta kepada PKS.

"Kita sampaikan kepada PKS ada tiga nama, Sandiaga Uno, Sjafrie Sjamsoeddin dan Yusril Ihza Mahendra," kata Taufik dalam jumpa pers di Restoran Al Jazeerah.

Menurut Taufik Gerindra telah menyampaikan kepada PKS bahwa sementara ini yang membangun komunikasi politik adalah partai sendiri.

"Kita sampaikan kepada PKS jauh-jauh hari, memang sudah tugas partai melakukan komunikasi politik, nanti kalau sudah ada pasangan, itu tugas pasangan dan partai," tutur Taufik.

Taufik senang karena PKS menyambut positif tawaran Gerindra.

"Kita sampaikan kepada PKS, alhamdulillah sambutannya positif, sangat positif, sangat menggembirakan kita semua. Semoga ini langkah awal baik untuk membangun Jakarta, dan jauh lebih baik lagi," kata Taufik.

Ketua DPW PKS DKI Jakarta Syakir Purnomo mengatakan partainya menyambut baik tawaran Gerindra.

"Hari ini kami memenuhi undangan Gerindra, sebagaimana tadi yang disampaikan oleh pak Taufik, pak ketum Gerindra, tadi sudah diinformasikan kepada kami, ada beberapa bakal calon dari Gerindra, dan tentu kami sangat mengapresiasi, sangat bergembira terhadap tiga nama yang sudah disampaikan," kata Syakir.

Syakir menambahkan selain menerima tiga nama yang telah ditawarkan Gerindra, PKS juga menawarkan lima nama untuk seleksi secara bersama-sama.

"Kalau di PKS sampai sekarang masih lima nama, masih terus dikomunikasikan, dan akhirnya akan muncul satu pasang. Ada Dedi Mizwar, Adhyaksa Dault, Sandiaga Uno, Mohammad Idrus, Nur Ismail, ini jadi ketetapan DPP," kata Syakir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI