Suara.com - Sebelum dimakamkan di lingkungan Pondok Pesantren Yatim As Syafi'iyah, Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (4/5/2016), jenazah mantan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Tuty Alawiyah akan disalatkan di Masjid Alawiyah yang lokasinya tak jauh dari Universitas Islam As Syafi'iyah.
Menurut pengamatan Suara.com, tak lama setelah jenazah tiba di Masjid Al Barkah, terlihat mantan Presiden B. J. Habibie datang.
Selain Habibie, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi dan Wakil Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat juga datang dan ikut menyalatkan almarhumah.
Ribuan orang memadati area sekitar masjid.
Tuty menghembuskan nafas terakhir di usia yang ke 74 tahun di Rumah Sakit MMC, Kuningan, Jakarta Selatan, pukul 07.15 WIB tadi setelah beberapa hari dirawat.
Puteri ketiga almarhumah, Nurfitria Farhana, mengatakan sebelumnya Tuty menderita infeksi perut dan pencernaan.
"Awalnya masuk RS pertama tiga minggu lalu karena ada infeksi sedikit di perut, akhirnya di ususnya dioperasi. Dan akhirnya pas hari Sabtu dibawa lagi ke rumah sakit dan akhirnya kena infeksi pernafasan," kata dia.
Tuty pernah menjabat Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan pada tahun 1998 sampai 1999 di Kabinet Kabinet Pembangunan VII dan Kabinet Reformasi Pembangunan.
Tuty merupakan putri dari ulama besar Betawi, KH Abdullah Syafii. Dia alumni IAIN Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.
Dia juga pernah menjabat sebagai anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat dari tahun 1992 hingga 2004 dari Utusan Golongan.