Buruh di Bekasi Maju Jadi Calon Bupati Independen

Rabu, 04 Mei 2016 | 03:34 WIB
Buruh di Bekasi Maju Jadi Calon Bupati Independen
Perwakilan buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia, Obon Tabroni. (dok pribadi)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perwakilan buruh Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia, Obon Tabroni maju sebagai calon independen dalam Pemilihan Umum Kepala Daerah Kabupaten Bekasi periode 2017-2021.

"Saya mendapat dukungan dari serikat buruh yang ada di Kabupaten Bekasi. Antara lain Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), dan Komite Politik Buruh Indonesia (KPBI), Federasi Pekerja Indo Semen Indonesia (FPISI Indo Semen), Konggres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) serta masa primodial (non buruh)," kata Obon di Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Selasa (3/5/2016).

Menurut dia, buruh siap "Go Politic" dan siap mendukung Obon untuk masuk dalam bursa pemilihan tersebut.

"Dukungan juga masuk dari masyarakat dan tokoh masyarakat setempat," katanya.

Obon mengatakan, untuk memenuhi syarat calon Pilkada salah satunya dengan mengisi formulir registrasi disertai foto copy KTP.

"Syarat itu dihitung dari 2,2 persen jumlah penduduk di Kabupaten Bekasi," katanya.

Saat ini sudah terkumpul 200 ribu formulir dukungan beserta KTP-nya dari masyarakat setempat. Ia menambahkan pihaknya juga ditawarkan bergabung dengam partai politik lain.

"Tapi kami tidak respon dan kami berucap terima kasih dengan tawaran tersebut," katanya.

Dalam persaingan di Pilkada 2017, akan disiapkan materi-materi guna mencapai kemenangan. Namun Obon belum mempunyai calon wakil bupati pendampingnya. Karena dalam penetapan tersebut dibutuhkan satu misi dan satu visi dengan tujuan yang sama.

Ia menjelaskan dana dalam kampanye nanti diambil dari penjualan pernak pernik seperti baju, topi, mug, dan lain sebagainya.

"Dana ini juga dikumpulkan sukarela dari rekan-rekan buruh lainnya secara sukarelan diambil dari uang gaji," kata obon. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI