Suara.com - Usai didatangi tim verifikasi penjaringan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat, kader PPP Abraham Lunggana alias Lulung mengatakan sudah menyerahkan sebagian besar dokumen persyaratan yang dibutuhkan.
"Saya sudah menyerahkan seluruh persyaratan, namun ada persyaratan yang belum, masalah kesehatan, karena memang saya sibuk rapim (rapat pimpinan) dan survei elektabilitas," kata Lulung di rumahnya, Jalan Berdikari Assofa, Gang EE, nomor 99, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis (28/4/2016).
Tim verifikasi datang ke rumah Lulung untuk mencocokkan data Lulung dengan data yang sebelumnya diserahkan saat mendaftar sebagai calon gubernur ke Demokrat.
"Hari ini saya didatangi dengan tim verifikasi faktual dari tim penjaringan Partai Demokrat. Alhamdulillah benar bahwa ini adalah kediaman saya," ujar Lulung.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu merupakan salah satu tokoh eksternal yang telah mendaftar sebagai bakal calon gubernur Jakarta periode 2017-2022 ke Partai Demokrat.
Sebelumnya, Ketua Bidang Tim Verifikasi Penjaringan Pilkada Partai Demokrat Lazarus Simon Ishak mengatakan verifikasi bertujuan untuk mencocokkan data dan fakta di lapangan.
"Hari ini kami melakukan verifikasi data fakta, sesuai atau tidak. Kalau sesuai ya sudah dan melengkapi persyaratan yang kurang," ujar Lazarus di rumah Lulung.
Lazarus mengatakan tahapan verifikasi data sangat penting untuk memastikan bahwa semua data calon gubernur yang akan diusung Demokrat tidak bermasalah.
"Fakta faktual ini penting, karena kita ingin melihat secara real data yang masuk ke kami, seperti beliau beralamat dimana. Benar haji Lulung tinggal di sini bersama keluarga dan kami juga akan mencari data faktual lainnya seperti dulu sekolahnya dimana, kampusnya dimana," kata dia.