Ungkap Geng Golf, Tapi Ahok Main Golf, Ini Penjelasannya

Selasa, 26 April 2016 | 19:31 WIB
Ungkap Geng Golf, Tapi Ahok Main Golf, Ini Penjelasannya
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengunjungi Ruang Publik Terpadu Ramah Anak Taman NKRI, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (1/4/2016). [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Di tengah sorotan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terhadap adanya perkumpulan ekseklusif pejabat yang hobi main golf atau geng golf, beredar foto Ahok tengah bermain golf di media sosial.

Dalam foto, Ahok mengenakan pakaian berwarna hitam dan kacamata. Gayanya tengah mengayunkan stik golf.

Menanggapi serangan balik, Ahok menjelaskan kejadiannya pada tahun 2015.

"Saya resmiin (buka turnamen golf piala gubernur tahun 2015) bukan main golf. Resmiin," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (26/4/2016).

Tepatnya pada Sabtu (14/11/2015), Ahok membuka turnamen golf Piala Gubernur 2015 di lapangan Damai Indah Golf, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Turnamen digelar sekaligus untuk merayakan bulan dana Palang Merah Indonesia 2015.

Ahok mengakui sering diajak bermain golf, namun dia menolak karena sibuk mengurusi berbagai persoalan di Jakarta.

"Nggak ada waktu (buat main). Waktu kumpul dana saya nggak tahu buat gereja nggak tahu gereja siapa. saya lupa buat yayasan gereja. Cuma disuruh saja," katanya.

Istilah geng golf muncul menyusul perseteruan Ahok dengan Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi. Geng tersebut disebutkan Ahok bisa mempengaruhi karir pejabat. Pejabat yang ikut geng bisa lebih cepat naik jabatan ketimbang yang tidak ikut.

Geng golf, katanya, ada di zaman Fauzi Bowo dan Sutiyoso.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI